Membangun Web Server Berbasis Debian 5 / 6 / 7 (Lenny)
Membangun Web Server Berbasis Debian 5 / 6 / 7 (Lenny)
Web atau World
Wide Web (WWW) merupakan salah satu layanan internet
yang paling populer. Bisa dikatakan, web adalah "wajahnya internet".
Berbagai hal dapat ditampilkan di halaman web. Mulai dari text, gambar, video,
music dan sebagainya. Protokol bernama HTTP (Hyper Text Transfer Protocol)
bertanggung jawab menangani proses komunikasi antara client web dan server web.
Kita akan belajar
membangun web server menggunakan Apache (http://apache.org). Apache memerlukan
DNS server. Proses resolve (konversi) hostname menjadi IP Address dilakukan
oleh DNS server. DNS server sudah terinstall dengan baik dan sudah dihubungkan
dengan Web Server ini dengan nama tkj.com
1. Instalasi
Pertama kali kita harus menginstall apache2
yang merupakan web server, php5 beserta lynx yang merupakan browser untuk
mengujinya.
Perintahnya :
#
apt-get install apache2 php5 lynx
(lynx:perintah
untuk membuka web pada terminal)
2. Konfigurasi Virtual Host
Jenis virtual host
yang paling banyak digunakan adalah Name Based Virtual Host. Dengan fitur ini
maka memungkinkan satu server memiliki lebih dari satu nama virtual. Fitur
virtual host ini sering dimanfaatkan untuk jasa web hosting. Fitur virtual host
ini harus ditambahkan di file /etc/apache2/sites-available/default.
> Sebelum kita
konfigurasi, kita backup dahulu dengan cara,
D4V1D:~#
cp /etc/apache2/sites-available/default default2
> Kemudian kita edit
file default apache dan menyesuikan setting sesuai yang kita kehendaki, caranya
D4V1D:~#
mcedit /etc/apache2/sites-available/default
Dan tambahkan baris sehingga menjadi berikut
ServerAdmin webmaster@localhost
ServerName www.tkj.com
DocumentRoot /var/www/
> Restart apache2 dengan perintah
D4V1D:~# /etc/init.d/apache2 restart
> Kemudian edit file
/var/www/index.html dengan perintah
D4V1D:~#
mcedit /var/www/index.html
Isi web menjadi
Selamat
Datang di Web TKJ...
3. Pengujian
a. Apache Server
Setiap kali anda
melakukan proses editing terhadap file konfigurasi, pastikan anda selalu
melakukan restart terhadap setiap service yang bersesuian. Sebagai catatan,
sebaiknya lakukan konfigurasi sedikit-demi-sedikit kemudian lakukan proses
restart. Hal tersebut dilakukan untuk menghindari kegagalan service akibat
kesalahan konfigurasi.
1. Pengujian dari computer server secara langsung
Untuk pengujian
secara langsung dari tempat server dapat kita lakukan dengan cara,
D4V1D:~# lynx www.tkj.com
2. Pengujian dari client
Untuk pengujian
dengan cara ini, pastikan IP client disetting dengna benar dan pastikan sudah
terhubung ke server dengan baik dengan cara ping server.
Lalu dengan browser
computer client (Mozilla Firefox, Opera, Internet Explorer, dll) masukkan www.romadhoni.com di bagian address
Pengaturan
menghubungkan Server Linux Debian (di Virtual Box) dan Client Windows dengan
catatan tanpa kabel :
- Pengaturan pada virtual box
-Klik
menu setting, pilih jaringan
-Pilih
nama adapter, pada attached to : isi dengan Host Only Adapter, klik ok
- Pengaturan ip adrress di Client Windows
-Klik
kanan icon jaringan, pilih open network and sharing center
-Pilih
change adapter setting, double klik virtual box host only network karena kita
menggunakan server Linux Debian (di Virtual Box) tidak menggunakan kabel.
Jika
menggunakan kabel pilih Local Area Connection / Ethernet
-
Pilih properties, double klik
TCP/IP 4, pilih use the following ip address
-
Pada ip adrress : isi ip adrress
client (samakan alamat jaringannya)
-
Pada subnetmask : otomatis
-
Klik pada use the following DNS
server addresses
-
Pada preferred DNS server : isi ip
address server Linux Debian (di Virtual Box)
- Cek konektivitas
-Pada
terminal di server Linux Debian (di Virtual Box) ketikkan ping ipaddress
windows, Pada Client Windows, buka cmd, ketikkan ping ipaddresslinux
Jika pengaturan di
atas sudah berhasil, kita bisa membuka aplikasi putty (aplikasi untuk
menggunakan server Linux Debian di client Windows, kita tidak menyentuh server,
tetapi bekerja di aplikasi putty di client Windows atau remote sistem jarak
jauh). Jika aplikasi putty belum bisa dibuka, mungkin aplikasi telnet ssh
(remote jrk jauh) belum diinstal. Instal paket ssh di terminal server Linux
Debian (di Virtual Box).
#apt-get install
ssh
Cara menggunakan
aplikasi putty :
1.
Double klik aplikasi putty di
dekstop client Windows
2.
Pada hostname (or ip adress) : isi
ip address server Linux Debian (di Virtual Box), enter, klik yes
3.
Pada login as : isi root, enter,
masukkan password, ketika password diketikkan, tulisannya tidak terlihat, jika
password benar, maka aplikasi putty siap digunakan.
Ketika aplikasi
putty digunakan, server Linux Debian tetap hidup tetapi tidak disentuh. Kita
hanya bekerja di client Windows.
Jika pengaturan di
atas sudah berhasil, kita bisa membuka aplikasi winscp (aplikasi untuk
memindahkan file dari server Linux Debian (di Virtual Box) ke client Windows
dan sebaliknya). Cara menggunakan aplikasi winscp :
1.
Double klik aplikasi winscp di
dekstop client Windows
2.
Pada hostname : isi ip address
server Linux Debian (di Virtual Box), pada username:isi root, password: isi
password root, enter, klik yes
3.
Tampil lembar kerja winscp, pada
bagian kanan adalah data di server Linux Debian (di Virtual Box), sebelah kiri
adalah data di client Windows
4.
Jika ingin memindahkan data, pilih
lokasi folder sumber dan hasil pada bagian atasnya, drag (tarik) isi folder
yang akan dipindahkan.
b. PHP5
Untuk uji coba
apakah php sudah dapat berjalan dengan baik kita perlu beberapa setting dahulu.
·
Hapus file index.html dengan cara
D4V1D:~# rm /var/www/index.html
·
Buat file index.php
D4V1D:~# nano /var/www/index.php
·
Isi dengan
phpinfo();
?>
·
Simpan dan keluar.
·
Uji di computer server dengan
D4V1D:~#
lynx www.bloganakkomputer.com
Jika hasil uji kita
sudah sesuai seperti di atas, maka dapat dipastikan web server kita sudah
berjalan dengan baik (apache maupun php nya). Tinggal kita isi kontennya supaya
web server dapat terisi halaman-halaman web yang cantik. Nah cara memberikan
kontennya, kita desain dahulu dengan web maker seperti Microsoft Frontpage
ataupun Macromedia Dreamwaver, lalu dapat kita upload dengan teknik FTP atau
dengan teknik lain. Untuk cara upload nya, mungkin akan saya jelaskan di
kesempatan yang lain.
Selamat mencoba.



Komentar
Posting Komentar